Kampanye Damai Pemilu Indonesia 2009 Kualisi

Pemilu Indonesia 2009 untuk pemilihan calon legislatif selesai sudah. Banyak kekisruhan dan kekurangan dalam pemilu 9 April 2009, tapi secara umum pemilu berjalan damai. Perolehan sementara menempatkan partai Demokrat di posisi pertama dengan mendapatkan sekitar 20% suara dari total pemilih, diikuti oleh PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan) dan Golkar (Golongan Karya) yang masih bersaing ketat diangka 14%. Kalau saya perhatikan selama kampanye, semua partai melakukan pelanggaran. Dari melibatkan anak kecil, memberikan tontonan erotis, mencuri start awal kampanye, sampai politik uang.

Aneka janji politik keluar dari para kader dalam pidatonya, ada yang menawarkan sembako murah, ada yang menjanjikan sekolah gratis, ada yang menjanjikan bantuan satu milyard per tahun ke pedesaan. Janjinya sih menggiurkan dan bikin ngiler. Tapi mari kita lihat sekarang, para elite politik sepertinya tidak mengutamakan kepentingan rakyat, mereka hanya mementingkan kekuasaan dan kemenangan partai bukan kemenangan rakyat. Mungkin saya terlalu naif dan terlalu memandang negatif kepada para pemain politik?

Mereka menampik ini sebagai money politik. Lebih gila lagi beberapa caleg meminta / menarik lagi bantuan yang telah diberikan gara-gara dia tidak mendapatkan suara pada saat pencontrengan (???). Ada caleg yang menyegel sekolahan dan juga ada yang menutup jalan umum (???). Banyak caleg gila dan depressi (???). Banyak caleg gila pasca pemilu (???). Beberapa caleg bunuh diri setelah pemilu (???). Kenapa para elite mencari kambing hitam atas kekalahannya (???). Sudahlah saya sih tidak mau ambil pusing lah, yang penting mah, rakyat bawah kayak saya jangan dibawa-bawa, jangan dihasut-hasut, jangan dikasih duit trus disuruh demo. Semoga pergerakan arus/gelombang atas tidak mengganggu ketenangan arus bawah.

Malah sekarang partai politik jadi mirip terminal, ada Blok M, ada juga Blok S. Masing-masing kubu menganggap merekalah yang paling benar. Pembentukan blok-blok ini menurut saya malah semakin menunjukkan betapa tujuan mereka adalah kekuasaan, bukan mensejahterakan rakyat. Musuh jadi kawan, kawan jadi musuh sepertinya sudah hal lumrah dan hal yang halal dalam dunia politik. Kalau musuh jadi kawan sih bagus, tapi kalau kawan jadi musuh (???).

Saya sebagai rakyat kecil tidak bisa berharap banyak, yang penting aman aja lah. Semoga Kampanye Damai Pemilu Indonesia 2009 dalam pemilihan presiden bulan Juli 2009 mendatang berjalan damai dan kekurangan-kekurangan pada pemilu tidak terjadi lagi dipilpres mendatang.

Apa pendapat teman-teman tentang proses Kampanye Damai Pemilu Indonesia 2009? Ngomong-ngomong tentang Kontes SEO Kampanye Damai Pemilu Indonesia 2009, sepertinya blog ini sudah entah berada dimana tenggelam dan hanyut terbawa arus jebolan situ gintung :), menguap seperti kasus kematian David. Pernah entah kenapa si Mbah menempatkan blog ini di urutan kesebelas dengan keyword Kampanye Damai Pemilu Indonesia 2009 sebelum akhirnya hilang dari peredaran, mungkin simbah lagi puyeng waktu itu.

Support buat temen-temen, Kampanye Damai Pemilu Indonesia 2009, Kampanye Damai Pemilu Indonesia 2009, Kampanye Damai Pemilu Indonesia 2009, Kampanye Damai Pemilu Indonesia 2009, Kampanye Damai Pemilu Indonesia 2009, Kampanye Damai Pemilu Indonesia 2009.

Buat Mas Ifoel, terima kasih atas reviewnya tentang program SMS Gateway. Katanya teman-teman kantornya banyak yang mencoba ramalan saya, dan mereka senang karena ramalannya kocak indehoi. Orangnya super kreatif, banyak sudah karya blog anak bangsa dalam mengedit dan membuat gambar. Beberapa karyanya juga dimuat diblog-blog lain. Makasih Mas Ifoel.

Baca Juga